Luruh kudalam dekap malam
Bersama bintang
Rembulan
Dan hembusan angin
Sepi, dan sunyi
Ditemani nyanyian rindu dan jengkerik
Kodok-kodok tak lagi bersuara
mungkin lelah
mungkin juga capai
atau bahkan sedang berbisnis untuk hari esok
Kutetap tertahan dalam hening malam
menapaki sepi
menanti datangnya mentari pagi
menunggu sinarnya yang cerah menghangatkan tiap jiwa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar